ROHIL (bidikonline) - Lembaga Adat Melayu Riau ( LAMR) Kabupaten Rokan Hilir, menggelar Kegiatan pembekalan Adat bagi bakal calon penghulu pada pemilihan Penghulu serentak Tahap l Se- kabupaten Rokan hilir Tahun 2023, Pembekalan adat calon Penghulu tersebut dibuka langsung oleh Bupati Rohil Afrizal Sintong SIP yang berlangsung di gedung LAMR Rohil jalan Perkantoran Batu Enam Bagansiapiapi, Senin (12/6/2023).
Turut hadir dalam acara tersebut, Sekretaris daerah Rohil H Fauzi Efrizal Ssos MSi, Wakil Ketua DPRD Rohil Basiran Nur Efendi SE, M.IP, Kajari Rohil, Dandim 0321/Rohil, Kapolres Rohil, Para Asisten, Kepala OPD dilingkungan pemerintah Kabupaten Rohil, Camat SE Kabupaten Rohil,Tokoh Ulama, Tokoh Masyarakat, pimpinan ormas.
Dalam kesempatan ini, Bupati Rohil Afrizal Sintong SIP, mengucapkan terima kasih kepada LAMR Rohil,dan seluruh anggota DPRD Rohil khususnya pansus tentang Warkah juga para peserta bakal calon penghulu.
"Mari bersama sama mencari simpati masyarakat dengan tidak keluar dari aturan, baik itu perda maupun aturan menteri dalam negeri undang undang nomor 6 tahun 2014. Mari sama sama kita jaga kami berharap suasana yang menyelenggarakan pilpeng tetap kondusif dan aman," Ucap Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong.
Dijelaskannya, ada 23 kepenghuluan menyelenggarakan pilpeng serentak. Karena dikatakannya ada beberapa kepenghuluan yang tidak sanggup menyelenggarakan pilpeng. Sedangkan persiapan sudah dijelaskannya sudah 100 persen pada pilpeng tahap 1 dari kecamatan panitia penyelenggara pilpeng.
" Diharapkan kepada masyarakat pilihlah Datuk penghulu Datuk penghulu yang sesuai dengan hati nuraninya masing masing," Tutur Bupati Rokan Hilir.
Sementara itu, Ketua Umum MKA LAMR Rohil H. Nasruddin Hasan menyampaian ucapan terimakasih kepada pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Afrizal Sintong yang telah memberikan dukungan dalam terselenggaranya acara pembekalan adat istiadat pada pemilihan Penghulu tahap l insya Allah yang semua kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada tanggal 10 Oktober 2023 yang akan datang.
"Persiapan panitia yang dilaksanakan oleh dewan pengurus harian, saya kira seperti yang kita saksikan pada hari ini, tentu kita tidak mengatakan ini sempurna, tetapi sudah sesuai dengan harapan kita, oleh karena itu kita menyampaikan kepada para peserta agar serius mengikuti tunjuk ajar adat istiadat Melayu yang akan disampaikan pada hari ini s sesuai dengan Perda nomor 7 revisi dari perda nomor 9 Tahun 2022, pasal 33 a maupun pasal 33 b, sebagai satu prasyaratan pendaftaran untuk mendapatkan Warkah, dan Warkah ini adalah pengetahuan tentang ada istiadat yang mana selama ini mereka sudah tau, tetapi memasukkannya apa yang dimaksud dengan ada istiadat didaerah ini," Ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPH LAMR Rokan Hilir Datuk seri Jufrizal SP.I mengatakan dengan mengajak kepada para media dan jurnalis agar fapat mengawal pilpeng ini sehingga dapat berjalan dengan baik sesuai dengan tunjuk ajar.
"Agar tidak ada lagi istilah wani Piro pada pilpeng kali ini,"Ucapnya.
Dikatakannya pemilihan ini dikawal dari bawah sehingga mendapatkan pemimpin yang cerdik, arif dan bijaksana serta mengerti dengan masyarakatnya seperti yang diinginkan oleh masyarakat. Tujuan pembekalan ini, lanjutnya mengatakan bertujuan untuk mengangkat budaya lokal khususnya budaya melayu.
"Jumlah peserta pembekalan adat ini 86 orang dari 23 kepenghuluan di 12 kecamatan. Sesuai dengan tatip pilpeng ini apabila disuatu kepenghuluan hanya ada 1 atau dua orang pesertanya maka kami akan tambah waktu pembekalan adat hingga 15 Juli 2023 karena batas pendaftaran pilpeng 17 Juli 2023. Kami sampaikan kepada peserta jika betul betul mengikuti pembekalan adat ini maka dipastikan akan lulus,"Jelasnya.
