BENGKALIS (BIDIKONLINE.COM) - Danrem 031/Wirabima Brigadir Jendral TNI Mohammad Fadjar MPICT beserta Istri Ny Ira Mohammad Fadjar melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bengkalis, Rabu 21 Agustus 2019.
Adapun rombongan Danrem 031/WB dalam kunker tersebut, diantaranya, Kasi Intel Korem 031/WB Kolonel Inf Agus Budi, Kasi Ops Korem 031/WB Kolonel Inf Patar A Sitorus, Kasi Pers Kolonel Inf Ony Kristiyono Goendong serta ADC Danrem Serda Jefri.
Sebelum ke Bengkalis, Danrem 031/WB beserta rombongan terlebih dahulu melakukan kunjungan kerja ke Kota Dumai. Dan sekira pukul 16.15 WIB, Danrem beserta rombongan bertolak dari Dumai ke Bengkalis menggunakan Kapal Elang Laut milik Dishub Bengkalis.
Setiba di Bengkalis di pelabuhan BSL sekira pukul 18.30 WIB, Danrem Mohammad Fadjar disambut Forkopimda Bengkalis diantaranya, Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahmanto, Dandim 0303/Bengkalis Letkol Inf Timmy Prasetya Harmianto, Kajari Heru Winoto, Ketua PN Bengkalis Rudi Ananta, Asisten I Hj Ini Kalsum, serta sejumlah perwira tinggi Kodim 0303/Bengkalis.
Sementara itu, kepada sejumlah wartawan Danrem 031/WB Brigjen TNI Mohammad Fadjar menyampaikan bahwa akan melakukan kunker ke Makodim 0303/Bengkalis.
"Ya agenda kita malam ini akan makan bersama forkopimda Bengkalis, dan besok saya akan berkunjung ke Kodim 0303. Nantik saat dikirim saya akan bertemu dengan anak buah saya, dan saya akan memberikan pengarahan serta melihat lihat situasi di Bengkalis ini,"ungkap Danrem 031/WB Brigjen TNI Mohammad Fadjar.
Diutarakan Danrem, ia juga mengaku baru pertama kali mengijak kaki di Kabupaten Bengkalis,"Alhamdulilah, akhirnya saya sampai juga disini. Memang awal tahun kemarin banyak juga hutan kita yang terbakar, itu sangat disesalkan,"ungkapnya lagi.
"Kemudian, selain Karhutla, saat itu juga masuk masa kampanye dan pelaksanaan pemilu, lalu timbul lagi musim kering yang agak panjang sampai dengan sekarang ini, jadi hutan mulai kembali terbakar lagi, saya minta seharusnya tidak begitu, tapi ya mudah mudahan kedepan masyarakat kita semakin dewasa dan semakin mengerti bahwa membuka lahan itu tidak dengan cara membakar,"pungkas Danrem. (rgc)
