Gubernur Riau Syamsuar membatalkan kerjasama dengan Telkomsel terkait pembuatan aplikasi layanan pengaduan berbasis online.
...[read more] "> Gubernur Riau Syamsuar membatalkan kerjasama dengan Telkomsel terkait pembuatan aplikasi layanan pengaduan berbasis online.
" />
Kamis, 25 April 2024
Follow Us:
11:05 WIB - Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR | 11:05 WIB - PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB | 11:05 WIB - Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau | 11:05 WIB - FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
/ Riau / Gubri Batalkan Kerjasama Pembuatan Aplikasi Pengaduan dengan Telkomsel /
Gubri Batalkan Kerjasama Pembuatan Aplikasi Pengaduan dengan Telkomsel
Sabtu, 22 Juni 2019 - 21:23:11 WIB

TERKAIT:
   
 

PEKANBARU (Bidikonline.com) - Gubernur Riau Syamsuar membatalkan kerjasama dengan Telkomsel terkait pembuatan aplikasi layanan pengaduan berbasis online.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau, Yogi Getri kepada CAKAPLAH.COM, Sabtu (22/6/2019).

Yogi mengatakan, pembatalan kerjasama tersebut karena sistem yang ditawarkan Telkomsel tidak sesuai dengan keinginan Gubernur Riau.

"Awalnya pak Gubernur ingin sistem aplikasi pengaduan masyarakat, yang bisa terkoneksi langsung dengan perangkat seluler milik pak Gubernur dan kepala dinas terkait," katanya.

"Misalnya, kalau ada pengaduan masuk tentang infrastruktur, maka pak Gubernur dan dinas terkait bisa menerima pesan itu. Jadi rancangan memang terkoneksi," tambahnya.

Pembatalan kerjasama itu setelah adanya pertemuan antara Gubernur Riau dengan pihak Telkomsel belum lama ini di kediaman dinas gubernur Riau. "Dari persentasi pihak Telkomsel, kita melihat memang kepentingan bisnis yang lebih dominan. Sementara kita ingin sistem bertujuan untuk memfasilitasi keluhan masyarakat terhadap pelayanan Pemprov Riau," paparnya.

Menurut Yogi, sistem layanan pengaduan yang ditawarkan berpotensi akan membuat masyarakat kesulitan. Sementara masih banyak masyarakat yang gagap teknologi.

"Aplikasi yang ditawarkan harus di download dulu kalau masyakarat ingin membuat aduan. Setelah itu mendaftarkan akun dengan mengisi beberapa form barulah bisa memberikan masukan. Yang seperti itu tak masuk dengan pak Gubernur, karena masyarakat ini belum semua mengerti tentang IT," tukasnya.(ckp)


Berita Lainnya :
  • Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR
  • PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya
  • Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks
  • Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB
  • Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau
  • FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
  • Bupati Kampar Terima Audiensi Panitia Sidang Sinode BNKP ke-61
  • Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
  • Bupati Rezita Safari Ramadan di Desa Pasir Ringgit
  •  
    Komentar Anda :
       


    Galeri   + Index Galeri
    Memperingati Hari Jadi Rohul ke - 18, DPRD Gelar Rapat Paripurna Istimewa

    Home | Daerah | Nasional | Hukum | Politik | Olahraga | Entertainment | Foto | Galeri | Advertorial | Lintas Nusantara | Kepulauan Nias
    Pekanbaru | Siak | Pelalawan | Inhu | Bengkalis | Inhil | Kuansing | Rohil | Rohul | Meranti | Dumai | Kampar
    Profil | Redaksi | Index
    Pedoman Berita Siber

    Copyright © 2009-2016 bidikonline.com
    Membela Kepentingan Rakyat Demi Keadilan