SIAK (Bidikonline.com) - H-3 menjelang pelaksanaan Pemilu Umum (Pemilu) 2019, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Siak, mulai mendistribusikan logistik untuk Kecamatan di Kabupaten Siak.
"Hari ini kami akan mulai mendistribusikan logistik Pemilu untuk 1244 TPS dan 6220 kotak Suara di Kecamatan Se-Kabupaten Siak, yang akan terbagi menjadi 2 gelombang. Gelombang pertama, yakni 5 Kecamatan yang lokasinya jauh, seperti Kecamatan Kandis, Minas, Tualang, Sungai Apit dan Sungai Mandau", kata Ketua KPU Kabupaten Siak Ahmad Rizal.
Sementara untuk gelombang kedua, akan dikirimkan H-2, seperti Kecamatan Siak, Mempura, Sabak Auh, Koto Gasib, Dayun, Pusako, Kerinci Kanan, dan Bungaraya
Kelengkapan logistik yang akan dikirim seperti, kotak suara, bilik suara, surat suara, formulir, tinta, alat coblos, bantalan coblos dan logistik lainnya yang berhubungan dengan hari Pemungutan dan perhitungan suara, tambahnya.
"Seluruh kelengkapan logistik tersebut, kami masukkan kedalam kotak suara, kemudian kami segel dan dilapis dengan plastik agar bisa melindungi saat diperjalanan seperti ketika hujan", tutup ketua KPU Kabupaten Siak tersebut.
Dalam kesempatan ini, Bupati Siak yang diwakili oleh Asisten I Setda Kabupaten Siak Budhi Yuwono, berkesempatan untuk melepas keberangkatan logistik Pemilu tahap pertama untuk 5 Kecamatan, di halaman Gedung Seni, Sabtu Siang (13/4/2019).
"Kami selaku Pemerintah Daerah mendukung penuh, atas segala tahapan jelang pemilu, mulai dari pendistribusian hingga penghitungan suara nantinya", kata Budhi.
Pemberangkatan 5 Kecamatan pada tahap pertama, merupakan Kecamatan yang jaraknya jauh dan juga jumlah tpsnya yang banyak, tambahnya.
"Kami juga meminta bantuan dari pihak Kecamatan, agar bisa membantu mendistribusikan logistik di setiap TPS di Kecamatan masing-masing", ucap Asisten I itu.
Saya mewakili pemerintah Kabupaten Siak berharap, agar pendistribusian logistik untuk pemilu ini berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Dan kami meminta bantuan kepada seluruh pihak, untuk bisa membantu menjaga keamanan dan ketertiban menjelang hari pemilihan pada 17 April mendatang, sehingga pemilu yang damai, aman dan tentram akan tercapai. (rgc)
