PEKANBARU (Bidikonline.com) – Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim bersama Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Riau Chairul Riski, bersilaturahmi bersama tokoh masyarakat Riau yang juga mantan Bupati Kampar H Jefry Noer di Pusat Pelatihan Pertanian Pedesaan Swadaya (P4S) Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kamis (31/1).
Kedatangan Gubri disambut Jefry Noer dan anggota DPRD Riau Hj Eva Yuliana Jefry dan langsung berkeliling melihat melihat lokasi pertanian yang ada.
Kepada Gubri Wan Thamrim, Jefry Noer memaparkan berbagai komoditas pertanian, perkebunan dan perikanan sistem bioflok yang dikembangkan dan dibudidayakan di lokasi P4S.
Menurut Jefry, P4S adalah lokasi pelatihan bagi masyarakat petani di Riau, dan telah banyak menelurkan para alumninya yang tersebar di seluruh wilayah di Riau.
‘’Di sini dikembangkan berbagai jenis tanaman dan perikanan yang biasa dibudidayakan warga, bahkan kini juga tengah dikembangkan tanaman pohon durian musang king dan kurma, dan Alhamdulillah berhasil, ‘’ ucap Jefry Noer.
Usai melihat lokasi budidaya kurma, gubri selanjutnya meninjau lokasi pembuatan biogas dan kompos. Disini, gubri terkesan dengan inovasi P4S dalam pemanfaatan limbah kotoran ternak sapi yang dipelihara dan merubahnya menjadi gas yang selanjutnya dapat dimanfaatkan guna memenuhi keperluan rumah tangga untuk memasak hingga untuk penerangan di rymah.
‘’Ini luar biasa, kotoran ternak dapat dimanfaakan untuk memenuhi keperluan bahan bakar untuk keperluan rumah tangga,’’ ucap Wan Thamrin.
Menururt Jefry, program yang dinamakannya Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) ini, sangat ideal untuk diterapkan bagi masyarakat pedesaan di Riau.
‘’P4S Kubang Jaya khususnya RTMPE merupakan program sederhana tapi jika dijalankan dengan sunguh-sungguh Insha Allah akan memperoleh penghasilan Rp10 juta sampai Rp 25 juta perbulannya. Karena ternak yang dibudidayakan kotorannya diolah menjadi pupuk dan bio gas dan ini yang paling utama, sedangkan ternak yang dikembangkan adalah bonusnya,’’ ucap Jefry pada gubri.
Menurut Jefry, usai dirinya menjabat sebagai Bupati Kampar bukan menjadi halangan baginya untuk terus berkarya dan bermanfaat bagi masyarakat. Dirinya mempersilahka n bagi masyarakat untuk belajar pertanian terpadu.
Usai berkeliling, Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim disuguhi makan mi instan yang diolah menggunakan bio gas yang dihasilkan.
Dalam kesempatan tersebut, gubri juga mengapresiasi hal yang dilakukan Jefry Noer dalam bidang pertanian meski dirinya tak lagi menjabat sebagai Bupati Kampar.
‘’Masa tugas saya juga akan berakhir pada 19 Februari ini. Apa yang saya lihat di P4S dan dilakukan Jefry patut di apresiasi,’’ ucap Wan.(izl)
