PELALAWAN (Bidikonline.com) - Bupati HM Harris mengatakan, tahun 2006 Pelalawan menjadi kabupaten tertinggal secara nasional. Ketertinggalan tersebut akibat lima indikator persoalan yang tak teratasi, yakni kesehatan, pendidikan, listrik, infrastruktur dan angka kemiskinan yang tinggi.
"Untuk mengatasi persoalan tersebut, diciptakan 7 program strategis pada awal kepemimpinan kami tahun 2011," kata HM Harris kala memimpin tim Safari Ramadan Pemkab Pelalawan mengunjungi Masjid Al-Ikhlas di Dusun Bukit Garam, Kelurahan Kerumutan, Kecamatan Kerumutan, Selasa malam.
Dikatakan, untuk meningkatkan sumber daya manusia agar siap bersaing, pemkab telah mendirikan kampus Akademi Komunitas Negeri Pelalawan (AKNP) dan Sekolah Tinggi Teknologi Pelalawan (ST2P). Tujuan pembangunan kampus ini untuk menghasilkan generasi Emas Pelalawan yang siap bekerja dan mandiri.
"Meski kondisi keuangan daerah terus menurun seperti sekarang, pemerintah tetap berusaha mempertahankan dua program unggulan, yakni Pelalawan Sehat dan Pelalawan Cerdas. Untuk pembangunan fisik, pemkab mengkedepankan pola swakelola dari masyarakat dan program corporate social responbility ( CSR) yang melibatkan swasta," ujarnya.
Menghadapi tahun politik 2018, Bupati dua periode ini mengajak masyarakat untuk memilih pemimpin yang komit membangun negeri dan jangan golput saat pemilihan, 27 Juni mendatang. Dia juga mengajak masyarakat berfikir maju, merubah pola pikir dan yang paling penting menjaga persatuan dan kesatuan di masyarakat agar suasana tetap kondusif.
Di akhir acara, HM Harris memberikan bantuan pemkab, Baznas dan Bank Riau Kepri Cabang Pangkalan Kerinci kepada masyarakat setempat. Pada kesempatan itu, bupati didampingi Asisten Bidang Administrasi Umum Emir Effendi, Anggota DPRD Imustiar, Kepala Kemenag HM Rais, Ketua MUI, Kadis Kesehatan dr. Endid Pratikno, Kepala Kesbangpolinmas HA Karim, Kadisdukcapil Nipto Anin, Kadiskop dan UMKM Zuerman Das, Sekretaris Disdik Saripul, Kabag Protokol Edwardo, Kabag Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Budi Rahmatsyah, Ketua ST2P, Kacab Bank Riau Kepri, Camat Husnizal dan kades dan jamaah setempat.(diskominfo)
