Pekanbaru (Bidikonline.com) - Setelah melakukan berbagai konsultasi, DPRD Provinsi Riau Senin 26 Maret 2018 besok, akan memutuskan besaran ...[read more] "> Pekanbaru (Bidikonline.com) - Setelah melakukan berbagai konsultasi, DPRD Provinsi Riau Senin 26 Maret 2018 besok, akan memutuskan besaran " />
Jum'at, 26 April 2024
Follow Us:
11:05 WIB - Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR | 11:05 WIB - PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks | 11:05 WIB - Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB | 11:05 WIB - Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau | 11:05 WIB - FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
/ Pekanbaru / Senin besok DPRD Riau Putuskan PBBKB /
Senin besok DPRD Riau Putuskan PBBKB
Sabtu, 24 Maret 2018 - 13:42:51 WIB

TERKAIT:
   
 
Pekanbaru (Bidikonline.com) - Setelah melakukan berbagai konsultasi, DPRD Provinsi Riau Senin 26 Maret 2018 besok, akan memutuskan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) 2018.
 
Demikian disampaikan oleh ketua pansus PBBKB Pertalite Erizal Muluk kepada awak media di DPRD Riau. Jumat 23 Maret 2018.
 
Seperti diketahui besaran PBBKB Pertalite yang diusulkan pemprov Riau ke DPRD Riau yaitu sebesar 7,5 persen dari 10 persen. Sementara di kalangan fraksi di DPRD Riau sebagian besar tidak menyetujui usulan tersebut lantaran terlalu tinggi. Dan fraksi menyetujui besarannya sebesar 5 persen.
 
"Maka dari itu setelah kita lakukan konsultasi dengan dispenda dan Pertamina dengan mempertimbangkan sisi positif dan negatifnya, maka diputuskan Senin besok kita finalisasi dengan fraksi berapa besarannya,"katanya.
 
Erizal Muluk juga menyinggung terkait kelangkaan bahan bakar (BBM) jenis Premium di Riau. Menurutnya kelangkaan Premium bukan disebabkan kuota yang sedikit melainkan pengunaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premiun yang meningkat di Riau yang mencapai angka 60 persen.
 
"Maka dari itu premium langka. Kalau kita bandingkan dengan Medan memang Riau paling tinggi pengunaan Premium. Kalau medan pengunaan Premium 20 persen dan Pertalite 80 persen," bebernya.
 
Maka dari itu DPRD meminta Pertamina untuk mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa kendaraan pembuatan tahun 2000 keatas dengan standar euro ron 90 bahan bakarnya yang cocok adalah Pertalite, sebab akan menjaga kehausan mesin.
 
Sementara kendaraan pembuatan tahun 88 kebawah tidak dianjurkan memakai Pertalite. Maka dari itu lagi ia meminta Pertamina melalui SPBU mensosialisasikan pada masyarakat bahwa BBM Pertalite yang memenuhi standar sedang dan yang paling bagus adalah Partamax.
 
"Jika PBBKB nanti diturunkan kita juga berharap masyarakat bisa beralih pada Pertalite supaya bisa menghemat hausnya mesin" tutupnya.(r24)


Berita Lainnya :
  • Disnaker Pekanbaru tak Ada Terima Aduan THR
  • PUPR Pekanbaru Mulai Perbaikan Jalan Taman Karya
  • Pj Wako Pekanbaru Ingatkan Warga Jangan Percaya Hoaks
  • Pj Wako Pekanbaru Beri Peringatan Agar Jangan Ada Pungli Dalam PPDB
  • Pemko Pekanbaru Targetkan Juara Umum di MTQ ke XLII Provinsi Riau
  • FPII Setwil Riau Adakan Acara Buka Bersama Dengan Anak Panti Asuhan
  • Bupati Kampar Terima Audiensi Panitia Sidang Sinode BNKP ke-61
  • Pj Gubri Intruksikan Tambal Semua Lubang Jalan Sebelum Puncak Arus Mudik Lebaran
  • Bupati Rezita Safari Ramadan di Desa Pasir Ringgit
  •  
    Komentar Anda :
       


    Galeri   + Index Galeri
    Memperingati Hari Jadi Rohul ke - 18, DPRD Gelar Rapat Paripurna Istimewa

    Home | Daerah | Nasional | Hukum | Politik | Olahraga | Entertainment | Foto | Galeri | Advertorial | Lintas Nusantara | Kepulauan Nias
    Pekanbaru | Siak | Pelalawan | Inhu | Bengkalis | Inhil | Kuansing | Rohil | Rohul | Meranti | Dumai | Kampar
    Profil | Redaksi | Index
    Pedoman Berita Siber

    Copyright © 2009-2016 bidikonline.com
    Membela Kepentingan Rakyat Demi Keadilan