PEKANBARU (BIDIKONLINE)  - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengadakan rapat bersama dengan Forum Paguyuban Mahasiswa Se-Provinsi Riau di Rumah Dinas Kediaman Gubernur, Rabu (6/9/2023).

Adapun tujuan dari rapat tersebut yaitu dalam rangka penyelenggaraan festival budaya sekaligus bazar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang akan diikuti 12 kabupaten/kota se Provinsi Riau.

Terkait festival budaya dan bazar UMKM tersebut, orang nomor satu di Riau itu sangat mengapresiasi karena dengan adaya kegiatan tersebut akan membawa dampak positif terhadap perekonomian masyarakat yang ada di Riau.

Untuk kelancaran acara tersebut, Gubernur Syamsuar akan melibatkan dinas terkait untuk ikut ambil bagian mensukseskan kegiatan yang akan diselenggarakan oleh Forum Paguyuban Mahasiswa Se-Provinsi Riau.

"Kita menyambut baik dengan adanya keinginan dari Forum Paguyuban Mahasiswa Se-Provinsi Riau untuk mengadakan festival budaya dan bazar UMKM ini," kata Syamsuar dalam rapat.

"Maka dari itu, dinas terkait seperti Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga, Ketenagakerjaan, Pariwisata, dan Disperindagkop Provinsi Riau akan kita libatkan agar acara ini sukses terselenggara," tambahnya.

Wann Mohammad Afif selaku Koordinator Presidium Forum Paguyuban Mahasiswa se-Riau menyampaikan bahwa forum yang ia pimpin merupakan ikatan dan himpunan yang ada di 12 Kabupaten/Kota se Riau.

Ia menjelaskan bahwa bersamaan dengan festival budaya dan bazar UMKM tersebut pihaknya juga akan melakukan deklarasi hadirnya Forum Paguyuban Mahasiswa se-Riau.

"Kita akan deklarasikan, ini merupakan sejarah di Riau karena seluruh mahasiswa di Provinsi Riau bisa bersatu. Itu sudah kita sampaikan ke pak Gubernur. Deklarasi forum ini bersamaan dengan Festival Budaya dan Bazar UMKM," pungkasnya.

Ia juga menjelaskan bahwa nantinya dalam festival tersebut akan menampilkan bazar UMKM 12 Kabupaten/Kota se Riau, Job Fair, dan juga ada pagelaran seni kebudayaan dari 12 kabupaten kota, serta di malam puncak akan dilakukan deklarasi hadirnya Forum Paguyuban Mahasiswa se-Riau.

"Nantinya akan ditutup dengan konser artis dari ibukota," imbuhnya.

Adapun jadwal awal dilaksanakannya kegiatan tersebut, Forum Paguyuban Mahasiswa se-Riau menjadwalkan tanggal 22-24 September 2023. Namun setelah berdiskusi dengan Gubernur Riau dan Dinas terkait maka akan ada perubahan tanggal yang bergeser.

"Tapi pada dasarnya kegiatan ini akan tetap kita lakukan," pungkasnya.(mcr)